Pada hari Sabtu, 21 September 2024, sebuah webinar penting bertajuk “Kesehatan Reproduksi Remaja untuk Masa Depan Generasi Emas” telah diselenggarakan dengan sukses. Acara ini menghadirkan narasumber terkemuka, Ibu Winti Windrati, S.Psi., S.M., M.M., Psikolog, dengan moderator Ibu Panca Wahyuningsih, S.E., M.Si, dan dipandu oleh MC Ibu Nurrohmi Ambar Tasriastuti, S.T., S.M., M.M. Webinar dibuka dengan sambutan hangat dari MC, Ibu Nurrohmi Ambar Tasriastuti, yang menekankan pentingnya kesehatan reproduksi bagi generasi muda. Beliau menyoroti bahwa pemahaman yang baik tentang kesehatan reproduksi adalah kunci untuk membangun generasi emas yang sehat secara fisik dan mental.
Narasumber utama, Ibu Winti Windrati, memulai presentasinya dengan menjelaskan konsep dasar kesehatan reproduksi remaja. Beliau menekankan bahwa kesehatan reproduksi bukan hanya tentang aspek fisik, tetapi juga mencakup kesejahteraan mental dan sosial yang berkaitan dengan sistem reproduksi.
Beberapa poin kunci yang disampaikan oleh Ibu Winti meliputi:
1. Pentingnya pendidikan seks yang komprehensif sejak dini
2. Dampak media sosial dan teknologi terhadap pemahaman remaja tentang seksualitas
3. Peran orang tua dan pendidik dalam membimbing remaja mengenai kesehatan reproduksi
4. Strategi mengatasi tekanan teman sebaya terkait perilaku seksual
5. Pencegahan penyakit menular seksual dan kehamilan tidak diinginkan pada remaja
Ibu Winti juga menekankan pentingnya membangun komunikasi terbuka antara remaja, orang tua, dan pendidik untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan reproduksi yang baik. Moderator Ibu Panca Wahyuningsih dengan cermat memandu sesi tanya jawab yang interaktif. Peserta webinar aktif mengajukan pertanyaan menarik, seperti:
– Bagaimana cara efektif membicarakan topik sensitif seperti kesehatan reproduksi dengan remaja?
– Apa strategi terbaik untuk mengedukasi remaja tentang consent dan batasan dalam hubungan?
– Bagaimana mengatasi mitos dan informasi yang salah tentang kesehatan reproduksi yang beredar di kalangan remaja?
Ibu Winti menjawab setiap pertanyaan dengan detail dan memberikan contoh praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam bagian akhir presentasinya, Ibu Winti memaparkan visinya tentang generasi emas Indonesia. Beliau menegaskan bahwa remaja yang memiliki pemahaman baik tentang kesehatan reproduksi akan tumbuh menjadi individu yang:
– Bertanggung jawab atas keputusan seksual mereka
– Mampu menjalin hubungan yang sehat dan saling menghormati
– Memiliki kepercayaan diri yang tinggi dalam menghadapi perubahan fisik dan emosional
– Berani mencari bantuan profesional ketika diperlukan
– Menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi yang akurat tentang kesehatan reproduksi
Webinar ditutup dengan rangkuman yang disampaikan oleh Ibu Panca Wahyuningsih. Beliau menekankan bahwa kesehatan reproduksi remaja adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Moderator juga mengajak para peserta untuk terus belajar dan aktif dalam menyebarkan informasi yang benar tentang kesehatan reproduksi di lingkungan mereka masing-masing.
Webinar ini tidak hanya memberikan informasi berharga, tetapi juga menginspirasi aksi nyata. Beberapa inisiatif yang direncanakan sebagai tindak lanjut dari webinar ini antara lain:
1. Pembentukan kelompok diskusi online untuk remaja dan orang tua
2. Pelatihan untuk guru dan konselor sekolah tentang cara menyampaikan materi kesehatan reproduksi
3. Kampanye media sosial untuk menyebarkan informasi akurat tentang kesehatan reproduksi remaja
4. Kerjasama dengan puskesmas setempat untuk menyediakan layanan konsultasi kesehatan reproduksi yang ramah remaja.
Semarang, 23 September 2023
Humas STIE PENA